Hujan Deras, 10 Kecamatan di Jakarta Berpotensi Terjadi Pergeseran Tanah

Detik-Detik Kasus - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBDDKI Jakarta mencatat sebanyak 10 kecamatan yang tersebar di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur terancam bencana pergeseran tanah.
Kepala BPBD DKI Jakarta Subejo mengatakan, adapun hal yang memicu terjadinya pergeseran tanah ini bisa terjadi karena curah hujan yang tinggi serta kontur tanah yang tinggi namun di daamnya terdapat rongga sehingga rawan terjadi pergeseran saat diterjang hujan.
"Ada beberapa wilayah berpotensi terjadi pergeseran tanah. Penyebabnya pertama curah hujan tinggi, biasanya di kontur tanah Tinggi itu rawan," kata Subejo saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta Kamis (14/11/2019).
Adapun ke 10 wilayah yang terancam bencana pergeseran tanah ini yakni, Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Mampang Parpatan, Pancoran, Pasar Minggu, Pesanggrahan.
"Sedangkan untuk wilayah Jakarta Timur ada dua kecamatan Kramat Jati dan Pasar Rebo," ujarnya.
Subejo mengatakan, upaya jangka pendek yang dilakukan pihaknya saat ini hanya menghimbau masyarakat yang mendiami 10 kecamatan ini agar selalu waspada mengingat Jakarta saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan.
Sementara antisipasi jangka panjang kata dia, Pemprov DKI Jakarta bakal melakukan mitigasi struktural khususnya daerah bantaran sungai dengan memperbanyak penaman pohon.
"Yang dilakukan saat ini adalah, Antisipasi, ingatkan masyarakat yang tinggal di daerah ini agar waspada sambil Pemprov antisipasi lewat mitigasi struktural," pungkasnya.

Sumber : Akurat.co

Komentar